Senin, 22 Juni 2009

TAMU ISTIMEWA

Tamu istimewa
Bakso kuto cak to

Sidoarjo – Akhir bulan Mei 2009 yang lalu merupakan bulan yang istimewa bagi cak to pada khususnya dan kami keluarga besar bakso kuto cak to pada umumnya, kedatangan tamu merupakan berkah tersendiri bagi kami, kebetulan tamu kali ini bukan tamu sembarangan tapi ± 60 orang calon pengusaha muda yang bersilahturrahim ke pondok kami.
Siapa sih yang bertamu …… knock …. Knock …. Knock ….
Oooh ternyata mahasiswa dan mahasiswi UPN yang berkun

jung lengkap bersama para ibu dosen pembimbing, mereka sedang mengadakan kunjungan langsung ke dunia usaha, hebat ya universitas sekarang … dulu waktu saya masih kuliah nggak ada tuh kunjungan langsung ke tempat pengusaha atau ke wilayah kerja, ada juga waktu akhir periode KKN yang prioritasnya adalah bakti social, andai sejak dulu program ini dilaksanakan oleh setiap kampus … sudah berapa banyak pengusaha muda yang terbentuk dan sukses saat ini.
Dengan senang hati saya “cak to” berbagi tips dan trik kepada calon-calon pengusaha ini tentang bagaimana menghadapi pasar dan bagaimana cara memimpinnya.
Memang yang menjadi tantangan terbesar saat ini adalah merubah minded seseorang, dari yang berfikiran menjadi seorang pekerja/karyawan bagi orang lain merubahnya menjadi pemberi kerja dan pemilik karyawan, bayangkan apabila dari 60 orang yang hadir berkunjung ke pondok kami waktu itu 20% nya saja yang menjadi pengusaha … sudah berapa puluh orang yang akan terserap sebagai tenaga kerja bagi mereka, berapa % pengangguran berkurang, apalagi kalau si pengusaha menerapkan system karyawan juga adalah mitra … berarti karyawannya nanti akan memiliki karyawan lagi … waaaah tidak bisa membayangkan akan semaraknya dunia kerja.
Terima kasih adik-adik dan ibu dosen yang sudah berkenan berkunjung dan share bersama kami, dengan pintu terbuka setiap saat saya siap untuk menjadi konsultan bagi adik-adik yang ingin memulai usahanya.
SALAM SUKSES
CAK TO

Jumat, 12 Juni 2009

PELUANG KEMITRAAN BAKSO KUTO CAK TO

Latar Belakang Usaha




Bakso merupakan makanan tradisional yang telah lekat dilidah masyarakat kita, semua kalangan sangat menyukai menu ini baik orang tua, ABG, anak-anak, kakek, nenek, hebatnya lagi makan bakso nggak usah mengenal waktu bisa pagi, siang, sore, malam terus nggak peduli cuaca panas ataupun dingin makanan ini selalu saja sesuai untuk disantap.
Belajar dari itu semua maka terinspirasilah untuk membuat, menyajikan, mengemas makanan rakyat ini menjadi sesuatu yang lebih menarik dan lebih berkelas dengan harga tetap merakyat.
Dengan perpaduan rempah-rempah pilihan sehingga membentuk cita rasa khas yang lezat dan nikmat, dikemas dalam konsep yang sederhana dan telah teruji, membawa rasa hingga ke mimpi dan dengan langkah yang mantap memutuskan untuk ikut meramaikan kancah persaingan bisnis bakso melalui konsep waralaba / Franchising.
Bakso Kuto Cak ToTM mempunyai nilai jual tersendiri karena kami UNIK, dan kami berbeda karena saat ini Kamilah satu-satunya pemain bakso yang mengusung perpaduan cita rasa SOLO dan MALANG, maka kami yakin dan menjamin rasa bisa diandalkan, inovasi akan terus dijalankan sehingga walaupun bukan pemain awal dalam lingkup bisnis bakso kami akan melangkah selalu lebih maju dari yang lainnya.




Profil Cak To.

Wachid basir krismanto yang biasa mendapat sapaan “Cak To” merupakan sosok yang supel, ramah, dan bersahaja. Cak To sangat hobi dalam bidang kuliner, baik itu memasak, mencicipi ataupun wisata kuliner, hampir semua daerah pernah dikunjungi Cak To dalam rangka perenungannya mencari bisnis makanan apa yang bakalan tangguh diterjang oleh badai.
Cak To memulai usahanya dibidang makanan dengan berjualan tempe penyet di pusat alun-alun Sidoarjo dengan usia yang masih belasan tahun (Saat itu Cak To masih duduk di bangku sekolah menengah atas), sempat jatuh bangun terkena imbas krisis moneter, kemudian dengan keyakinan Cak To bangkit kembali membangun bisnis makanan, kali ini Cak To mendirikan Café dengan sasaran konsumen anak-anak muda, rupanya bisnis ini pun tidak bisa tangguh, ketika ada gejolak ekonomi, café menjadi sepi.
Berkali-kali jatuh bangun, tidak membuat Cak To putus asa untuk mencari bisnis makanan yang tak lekang oleh waktu, tak roboh di terjang badai ekonomi, sambil melanjutkan menuntut ilmu Cak To terus bereksperimen di bidang makanan, sehingga tanpa segan-segan kuliah di STIBA jurusan Bhs.Inggris dan STIE Jurusan Manajemen bisnis ditinggalkan hanya untuk lebih serius menekuni bidang makanan, tahun berikutnya Cak To aktif menuntut ilmu di sekolah kuliner berbasis food product, berbekal ilmu dan pengalaman serta perjalanan panjang maka pada tahun 2004 Cak To berhasil menciptakan resep bakso yang merupakan perpaduan cita rasa Solo dan Malang yang saat ini tengah mengepakkan sayapnya dibawah bendera Bakso Kuto Cak ToTM , Cak To yakin sekali dengan bisnis makanan produk bakso ini, karena bakso sangat populer dimasyarakat kita, hanya saja Cak To tidak puas dengan varian bakso yang itu-itu saja, ekperimen bumbu pun dilakukan berulang-ulang kali mulai dengan mempelajari bakso apa sih yang paling diminati, akhirnya muncullah 2 kandidat cikal bakal bakso yaitu Bakso SOLO dan Bakso MALANG, karena ke 2 bakso tsb sudah menjamur di pasaran dan hampir kesemuanya mempunyai citarasa yang tidak jauh berbeda, Cak To memutar otak kembali, kira-kira bagaimana caranya agar Bakso yang akan dilaunching nantinya mempunyai keunikkan dan perbedaan dari bakso yang lainnya.
Singkat cerita muncullah ide untuk Mixing cita rasa SOLO dan cita rasa MALANG yang kemudian melahirkan Bakso Kuto Cak ToTM , arti dari KUTO sendiri adalah KUat dan TOp karena Cak To yakin resep yang diciptakan melalui uji coba dalam waktu yang tidak sebentar (bukan Instant) tak kan lekang oleh waktu, hal ini dikarenakan Cak To yakin sekali akan first taste dan after taste yang ditimbulkan bumbu ciptaannya, terbukti sudah outlet pusat di Sidoarjo yang merupakan kota kecil mampu melayani 200 hingga 300 konsumen dihari biasa dan 400 hingga 550 konsumen diakhir pekan dan liburan.
Ayo para calon pengusaha bersemangatlah untuk bergabung dengan kami, tidak hanya janji kosong yang kami berikan kepada Anda, namun kami memberikan bisnis yang sustainable / tangguh, bisnis yang tak lekang oleh waktu, bisnis yang tiada batasan usia, batasan cuaca.

DON’T THINKING TOO MUCH, TAKE ACTION NOW
SALAM SUKSES UNTUK ANDA
CAK TO




INVESTASI

Rencana Investasi Bakso Kuto Cak ToTM , yaitu sebagai berikut :
Joining Fee Rp. 45.000.000,- (Empat puluh lima juta rupiah); dengan perincian sbb : Equipment yang akan disediakan untuk outlet mitra sebesar Rp.22.000.000,- ( Dua puluh dua juta rupiah ).
Joining Fee untuk 5 tahun Rp. 23.000.000,- ( Dua Puluh Tiga Juta rupiah ) / Rp. 4.600.000,- / Tahun.
Jangka Waktu kerja sama 5 Tahun.
Royalty Fee, dimulai di bulan ke 6 (enam) setelah outlet Grand Opening, hanya dari produk




Survey Lokasi, Perincian Sbb:
ü Di Area Jawa Timur Rp.1.500.000,-
ü Luar Area Jawa Timur Rp. 2.000.000,- s/d (disesuaikan dengan besarnya akomodasi & transportasi ke tempat tujuan.


ü Penginapan ditanggung oleh calon Mitra.
Break Even Point ± 1 s/d 2 tahun